mesin.umsida.aci.d – Mahasiswa Program Studi Teknik Mesin Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) kembali menorehkan prestasi gemilang di kancah nasional. Dalam ajang Lomba Nasional Teknik Rancang Bangun Mesin (LNT-RBM) XIV Tahun 2025 yang diselenggarakan oleh Badan Kerja Sama Teknik Mesin (BKSTM) di Universitas Andalas, Padang, Sumatera Barat pada Kamis 09 Oktober 2025. Tim MADE Teknik Mesin Umsida berhasil meraih Juara 1 kategori Prototype dengan karya unggulan berjudul “Shredder Dual Shaft Cerdas Berbasis Energi Terbarukan untuk Daur Ulang Plastik.” Kompetisi yang diikuti oleh 24 tim finalis dari berbagai perguruan tinggi bergengsi di Indonesia ini berlangsung ketat dan menampilkan beragam inovasi teknologi tepat guna dalam bidang teknik mesin.
Tim MADE Teknik Mesin Umsida terdiri dari empat mahasiswa berbakat, yaitu Nasiruddin Alburhan (Ketua Tim), Dharma Wahyu Firmansyah, Alfito Argi Pambudi, dan Diyan Eko Yudi Siswanto. Di bawah bimbingan Dr. Ir. Edi Widodo, ST, MT, tim ini menampilkan rancangan alat pemotong plastik dua poros (dual shaft shredder) dengan sistem gigi spiral tahan lama yang didukung oleh energi terbarukan. Karya tersebut dirancang untuk meningkatkan efisiensi proses daur ulang plastik dan mengurangi limbah non-organik di masyarakat. Pada tahap final, tim Umsida berhasil memukau dewan juri melalui kombinasi antara inovasi desain, ketepatan fungsi mekanis, prototype bentuk 3D Printing serta penerapan konsep keberlanjutan energi dalam sistem kerja alat.
Ketua tim, Nasiruddin Alburhan, menyampaikan rasa syukur dan bangganya atas pencapaian tersebut. “Alhamdulillah, hasil kerja keras Teknik Mesin Umsida akhirnya membuahkan hasil terbaik. Ini menjadi bukti bahwa mahasiswa Umsida mampu bersaing di tingkat nasional dengan inovasi yang bermanfaat bagi lingkungan dan masyarakat,” ujarnya dengan penuh semangat. Kemenangan ini tidak hanya menjadi kebanggaan pribadi tim, tetapi juga mencerminkan komitmen Program Studi Teknik Mesin Umsida dalam membina mahasiswa agar mampu berpikir kritis, kreatif, dan aplikatif terhadap tantangan teknologi masa kini.
Ucapan selamat dan apresiasi juga disampaikan oleh Kaprodi Teknik Mesin Umsida, Dr. Mulyadi, ST, MT. Beliau menuturkan, “Alhamdulillāh, selamat dan sukses kepada Tim LNT-RBM atas prestasinya meraih Juara 1 kategori Prototype dalam ajang kompetisi bergengsi BKSTM. Pencapaian ini merupakan hasil kerja keras, semangat pantang menyerah, dan kolaborasi yang solid antara mahasiswa dan dosen pembimbing. Kami, segenap keluarga besar Teknik Mesin Umsida, sangat bangga atas dedikasi dan inovasi yang telah ditunjukkan. Semoga prestasi ini menjadi motivasi untuk terus berkarya, berinovasi, dan mengharumkan nama almamater di tingkat yang lebih tinggi lagi. Teknik Mesin — Tangguh, Inovatif, dan Berkemajuan!”
Dosen pembimbing, Dr. Ir. Edi Widodo, ST, MT, juga menambahkan rasa syukur atas keberhasilan tersebut. “Alhamdulillah, kerja keras dan doa dari seluruh civitas akademika Umsida berbuah hasil yang membanggakan. Semoga pencapaian ini menjadi inspirasi bagi mahasiswa lain untuk terus berinovasi dan berkontribusi bagi kemajuan teknologi Indonesia,” ujarnya. Menurutnya, capaian ini merupakan bukti nyata bahwa mahasiswa Umsida memiliki potensi besar untuk menghasilkan karya rancang bangun yang aplikatif, berorientasi lingkungan, dan sesuai dengan kebutuhan industri nasional.
Ajang LNT-RBM XIV Tahun 2025 sendiri mengusung tema besar “Inovasi Teknologi Tepat Guna untuk Pengelolaan Sampah dan Lingkungan Berkelanjutan.” Kompetisi ini mencakup berbagai kategori seperti Komposter Pengaduk Vertikal, Press Hidrolik Manual, Penghancur Sampah Dapur, Shredder Dual Shaft, Pengayak Mekanik Eksentrik, Press Botol Manual, Pemilah Mekanis Multi-Stage, hingga Mini Conveyor Manual. Melalui lomba ini, mahasiswa dari berbagai universitas ditantang untuk menciptakan solusi rekayasa mekanik yang mampu mendukung upaya pengurangan limbah dan optimalisasi sumber daya energi. Prestasi Tim MADE Teknik Mesin Umsida menjadi bukti nyata kontribusi generasi muda dalam menciptakan teknologi yang berdaya guna, ramah lingkungan, dan berkelanjutan bagi masa depan bangsa.